Gambaran Mikroskopis Ovarium Hamster Campbell (Phodopus campbelli) Pasca Stimulasi Hormon pada Siklus Estrus yang Berbeda
View/Open
Date
2019Author
Aziz, Arif Sofyan
Boediono, Arief
Adnyane, I Ketut Mudite
Metadata
Show full item recordAbstract
Pregnant mare serum gonadotropin (PMSG) dan human chorionic
gonadotropin (hCG) merupakan hormon yang biasa digunakan untuk program
stimulasi. Hormon ini dapat digunakan untuk menstimulasi perkembangan folikel
ovarium agar jumlah oosit yang diovulasikan meningkat. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui siklus estrus dan melihat gambaran mikroskopis ovarium
hamster campbell pasca stimulasi hormon pada siklus estrus yang berbeda
berdasarkan perhitungan jumlah folikel dan corpus luteum. Pemeriksaan panjang
fase siklus estrus dilakukan selama 7 hari setiap 6 jam dengan metode ulas vagina
dan bilas vagina kemudian dilakukan pewarnaan menggunakan giemsa dan
diamati dibawah mikroskop. Evaluasi jaringan ovarium dilakukan pada tiga
kelompok hamster yang diberi perlakuan stimulasi hormon, yaitu hamster
kelompok metestrus, hamster kelompok diestrus, dan hamster kelompok
proestrus. Sampel jaringan ovarium selanjutnya diproses dengan teknik histologi
dan pewarnaan hematoksilin eosin (HE) kemudian diamati di bawah mikroskop
untuk dihitung jumlah folikel primer, sekunder, tersier, de Graff, dan corpus
luteum. Hasil penelitian menunjukkan panjang fase siklus estrus yang diperiksa
dengan metode ulas vagina dan bilas vagina tidak menunjukkan perbedaan hasil,
selain itu fase diestrus memiliki durasi paling lama dibandingkan fase lainnya.
Hasil perhitungan terhadap jumlah folikel dan corpus luteum menunjukkan ratarata
paling tinggi adalah hamster kelompok proestrus, sedangkan kelompok
metestrus dan diestrus hasilnya relatif sama. Hal tersebut menunjukkan bahwa
program stimulasi hormon PMSG dan hCG paling baik dilakukan pada hamster
kelompok proestrus.