View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Agriculture
      • UT - Landscape Architecture
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Agriculture
      • UT - Landscape Architecture
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Analisis Biodiversitas Hayati dengan Kearifan Lokal di Kampung Adat dan Kampung Non-Adat Kabupaten Bogor

      No Thumbnail [100%x80]
      View/Open
      Fulltext (23.09Mb)
      Date
      2019
      Author
      Azzahra, Fatimah
      Kaswanto
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Biodiversitas merupakan kelimpahan berbagai jenis sumberdaya alam yang ada di muka bumi. Kelestarian biodiversitas di suatu daerah tidak lepas dari peran manusia yang ada di daerah tersebut. Berbagai kebudayaan memiliki pengetahuan, praktik-praktik, maupun representasi budaya lain dalam memanfaatkan dan menjaga kelestarian lingkungan dan sumber daya alam. Kampung Urug merupakan salah satu kampung adat Sunda yang masih mempertahankan kearifan lokalnya. Pelestarian biodiversitas dan pengelolaan lingkungan yang ada di kampung adat dengan berbasis kearifan lokal dapat dijadikan acuan bagi pengelolaan agar dapat menjaga kelestarian biodiversitas yang ada dilingkungannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan tingkat biodiversitas di kampung adat dan kampung non-adat untuk dapat mengetahui korelasi antara biodiversitas hayati dengan kearifan lokal sehingga dapat disusun rencana pengelolaan biodiversitas berbasis kearifan lokal. Penilaian indeks biodiversitas Kampung Adat Urug dilakukan di hutan dan hutan larangan, sedangkan penilaian indeks biodiversitas Kampung Cipatat dilakukan di lahan pribadi dan lahan Hak Guna Usaha (HGU). Hasil dari penilaian indeks biodiversitas menunjukkan bahwa tingkat biodiversitas di Kampung Adat Urug lebih tinggi dengan nilai indeks 1,96. Kampung Cipatat memiliki indeks yang lebih rendah yaitu 1,34. Kedua indeks biodiversitas ini berada di kategori sedang. Namun hasil Uji T menunjukkan kedua indeks ini berbeda secara nyata. Sehingga dapat secara valid disimpulkan bahwa indeks biodiversitas di Kampung Adat Urug lebih tinggi daripada di Kampung Cipatat. Regresi logistik dilakukan untuk mengetahui korelasi indeks biodiversitas dengan kearifan lokal. Hasil dari analisis regresi logistik menunjukkan adanya hubungan positif antara indeks biodiversitas dengan kearifan lokal. Untuk merumuskan rekomendasi pengelolaan biodiversitas dilakukan analisis Strengths, Weakness, Opportunities, and Threats (SWOT). Analisis ini menghasilkan 8 rekomendasi strategi pengelolaan biodiversitas dengan berbasis kearifan lokal.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/98808
      Collections
      • UT - Landscape Architecture [1258]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      NoThumbnail