Pemetaan Batimetri Perairan Dangkal Menggunakan Citra Satelit Sentinel-2 di Perairan Pulau Lancang.

Abstract

Pemetaan batimetri menggunakan citra satelit dimaksudkan untuk mendapatkan informasi kedalaman dengan biaya yang terjangkau. Penelitian bertujuan mengkaji kemampuan citra satelit Sentinel-2 dalam memetakan batimetri di perairan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu serta mengkaji perbedaan penggunaan algoritma yang digunakan. Penelitian ini menggunakan data satelit Sentinel-2. Algoritma yang digunakan dalam penelitian ini yaitu algoritma band tunggal, algoritma band rasio, dan algoritma band gabungan (band tunggal dan band rasio). Koefisien korelasi dan nilai Root Mean Square Error (RMSE) digunakan untuk mengkaji seberapa besar kemampuan satelit Sentinel-2 dalam memetakan batimetri. Nilai koefisien korelasi tertinggi untuk algoritma band tunggal, algoritma band rasio, dan algoritma band gabungan berturut-turut sebesar 0.846, 0.850, dan 0.857. Sedangkan, nilai koefisien korelasi terendah untuk algoritma band tunggal, algoritma band rasio, dan algoritma gabungan berturut sebesar 0.615, 0.210, dan 0.633. Nilai RMSE yang dihasilkan algoritma band tunggal, algoritma band rasio, dan algoritma band gabungan berturut-turut sebesar 2.057 m, 2.019 m, dan 1.850 m.