dc.description.abstract | Oryctes rhinoceros merupakan hama penting tanaman kelapa dan kelapa
sawit. Pengendalian hama O. rhinoceros yang dilakukan masih mengandalkan
insektisida sintetik. Pengendalian hayati menggunakan Metarhizium anisopliae
dan Oryctes rhinoceros nudivirus diharapkan dapat menghindari dampak negatif
insektisida sintetik. Pulau Belitung yang relatif kecil dan terisolasi secara ekologis
memberikan peluang besar dalam penerapan pengendalian hayati yang ekonomis,
sehingga penting adanya survei terkait insidensi penyakit pada O. rhinoceros dan
intensitas serangannya pada kelapa dan kelapa sawit di Pulau Belitung. Penelitian
ini bertujuan mempelajari insidensi penyakit yang menyerang O. rhinoceros dan
menghitung intensitas serangan O. rhinoceros pada kelapa dan kelapa sawit di
Pulau Belitung. Pengamatan intensitas serangan dilakukan secara langsung pada
perkebunan kelapa sawit swasta, kelapa sawit rakyat, dan kelapa rakyat. Larva
dan imago dikumpulkan serta dipelihara untuk mengamati kemunculan dan
perkembangan penyakit. Serangan O. rhinoceros ditemukan di semua titik
pengamatan. Intensitas serangan dan luas serangan tertinggi ditemukan di kelapa
rakyat dibandingkan dengan kelapa sawit. Daerah pesisir menjadi lokasi dengan
intensitas serangan tertinggi. Di Pulau Belitung selalu dijumpai penyakit pada
larva maupun imago. Insidensi penyakit pada O. rhinoceros didominasi oleh
OrNV. Penyakit yang disebabkan oleh M. anisopliae lebih rendah, namun selalu
dijumpai. | id |