Daya Inhibisi Ekstrak Pegagan (Centella asiatica) terhadap Aktivitas Angiotensin Converting Enzyme (ACE) sebagai Antihipertensi secara in Vitro.
View/Open
Date
2019Author
Tiarani, Sekar Ilma
Iswantini, Dyah
Rahminiwati, Min
Metadata
Show full item recordAbstract
Pegagan (Centella asiatica) merupakan salah satu tanaman obat tradisional
yang memiliki potensi sebagai antihipertensi. Senyawa yang diduga memiliki
aktivitas penghambatan angiotensin converting enzyme (ACE) pada tumbuhan ini
ialah flavonoid. Penelitian ini bertujuan menentukan daya inhibisi ekstrak dan
fraksi ekstraknya terhadap aktivitas ACE secara in vitro serta potensinya sebagai
antihipertensi menggunakan spektrofotometer UV-Vis. Sampel diekstraksi dan
dipartisi menjadi 3 fraksi, yaitu non polar (n-heksana), semi polar (CH2Cl2), dan
polar (n-BuOH). Hasil uji daya inhibisi menunjukkan bahwa ekstrak memiliki daya
inhibisi 88%. Daya inhibisi fraksi dari yang tertinggi hingga terkecil, ialah fraksi n-
BuOH (82%), n-heksana (81%), dan CH2Cl2 (78%). Daya inhibisi ketiga fraksi
mendekati daya inhibisi kaptopril (kontrol positif) yaitu 94% yang artinya
berpotensi sebagai antihipertensi. Fraksi n-BuOH memiliki daya inhibisi tertinggi
diantara fraksi yang lain. Hal tersebut menunjukkan bahwa fraksi n-BuOH sebagai
fraksi polar mengandung senyawa flavonoid yang mampu menghambat aktivitas
ACE paling tinggi.
Collections
- UT - Chemistry [2068]