Aktivitas Penghambatan Ekstrak Keong Matah Merah (Cerithidea obtusa) Terhadap Artemia salina dan Sel MCF-7.
View/Open
Date
2019Author
Putra, Riansyah Milando
Purwaningsih, Sri
Salamah, Ella
Metadata
Show full item recordAbstract
Ekstrak maserasi aseton keong matah merah mampu menghambat 3 jenis
sel kanker yaitu sel kanker Hela/serviks, sel kanker paru/A549, dan sel kanker
leukimia/K562. Ekstrak maserasi aseton dan ekstrak air sonikasi keong matah
merah bersifat tidak toksik terhadap sel Vero. Tujuan dari penelitian ini untuk
menguji aktivitas ekstrak maserasi aseton dan air sonikasi keong matah merah
terhadap Artemia salina dan sel kanker payudara (MCF-7) secara in vitro serta
mengetahui komponen aktif yang terkandung pada ekstrak. Tahapan dari
penelitian ini yaitu karakterisasi bahan (pengamatan morfometrik, preparasi dan
analisis proksimat), ekstraksi (air sonikasi dan aseton maserasi) dan karakterisasi
ekstrak [aktivitas penghambatan terhadap Artemia salina (BSLT) dan terhadap sel
kanker payudara MCF-7 (MTT assay)]. Nilai LC50 terhadap Artemia salina yang
dihasilkan oleh ekstrak sonikasi air dan maserasi aseton masing-masing
1082.35 μg/mL dan 749.52 μg/mL. Ekstrak maserasi aseton merupakan ekstrak
yang potensial sebagai penghambat sel kanker payudara MCF-7 dimana nilai IC50
yang dihasilkan sebesar 19.36 μg/mL. Komponen aktif yang terkandung dalam
ekstrak keong matah merah ialah flavonoid, saponin, dan triterpenoid.