dc.contributor.advisor | Amanah, Siti | |
dc.contributor.author | Fajar, Udik | |
dc.date.accessioned | 2019-05-08T07:10:48Z | |
dc.date.available | 2019-05-08T07:10:48Z | |
dc.date.issued | 2019 | |
dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/97270 | |
dc.description.abstract | Istri nelayan bertanggung jawab penuh dalam pekerjaan domestik, namun masih
terbebani pekerjaan produktif seperti mengolah ikan. Sementara laki-laki belum dibebani
oleh pekerjaan domestik. Pendekatan kuantitatif menggunakan kuesioner kepada tiga puluh
rumah tangga nelayan serta data kualitatif melalui wawancara mendalam kepada staf desa,
ketua kelompok nelayan, kepala dukuh serta pembeli produk olehan ikan dilakukan untuk
mengkaji kesenjangan gender pada rumah tangga nelayan pengolah ikan. Pemilihan rumah
tangga responden dilakukan secara sengaja (purposive) terhadap rumah tangga nelayan
yang melakukan pengolahan ikan. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa mayoritas
suami dan istri responden berada pada kelompok umur produktif pertengahan dengan
tingkat pendidikan yang rendah. Mayoritas responden tinggal di dalam rumah milik pribadi
berukuran dibawah 73 m2 yang terdiri dari tiga hingga lima orang dalam satu rumah. Aset
usaha perikanan yang dimiliki berupa satu buah perahu dan alat tangkap dengan status
kepemilikan pribadi. Rata-rata sumbangan pendapatan istri sudah mencapai lebih dari dua
puluh persen terhadap pendapatan rumah tangga nelayan. Tingkat sensitivitas gender baik
istri maupun suami masih rendah sehingga berdampak pada pola pembagian kerja didalam
rumah tangga. Pola pembangian kerja mempengaruhi posisi perempuan dalam memegang
kontrol terhadap pendapatan baik berasal dari pengolahan ikan maupun penangkapan ikan.
Pengintegrasian pendidikan gender ke dalam kurikulum diperlukan untuk memperbaiki
kondisi kesenjangan gender generasi berikutnya. | id |
dc.publisher | Bogor Agricultural University (IPB) | id |
dc.subject.ddc | Social Communication | id |
dc.subject.ddc | Gender | id |
dc.subject.ddc | 2019 | id |
dc.subject.ddc | Serang-Banten | id |
dc.title | Analisis Gender dalam Rumah Tangga Nelayan Pengolah Hasil Perikanan Tangkap (Kasus Dukuh Garapan, Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten). | id |
dc.subject.keyword | analisis gender | id |
dc.subject.keyword | pengolahan hasil perikanan | id |
dc.subject.keyword | rumah tangga nelayan | id |