| dc.description.abstract | Gedung adalah salah satu sarana manusia untuk melakukan aktivitas. Akan
tetapi, gedung memiliki resiko yang tinggi berupa keruntuhan struktur dikarenakan
berbagai faktor antara lain beban yang melebihi batas kekuatan struktur, terjadinya
kebakaran pada gedung, gempa bumi dan kualitas material struktur gedung. Tujuan
penelitian ini yaitu menganalisis beban ultimit dari struktur gedung dan
menganalisis berat beban hidup dan beban mati dari areal bangunan yang
dialihfungsikan, mengevaluasi kekuatan struktur bangunan, dan
merekomendasikan penguatan pada struktur yang terindikasi lemah berdasarkan
hasil evaluasi. Evaluasi pada gedung Fateta (Fakultas Teknologi Pertanian) yang
dilakukan terdiri dari pengecekan kuat tekan beton dengan metode hammer test,
modeling struktur pada aplikasi ETABS, dan melakukan perhitungan manual.
Berdasarkan hasil perhitungan, beban hidup terpusat terbesar pada selasar alih
fungsi yaitu 6131.25 N terletak pada selasar TIN. Hasil design check pada aplikasi
ETABS menunjukkan bahwa terdapat 120 buah balok yang tidak kuat menahan
gaya geser dan 25 buah balok tidak kuat menahan momen. Rekomendasi yang
diberikan dengan menggunakan lapisan carbon fiber reinforced polymer (CFRP)
pada balok. | id |
