| dc.description.abstract | Produktivitas gaharu sebagai salah satu hasil hutan bukan kayu (HHBK)
yang memiliki prospek tinggi untuk dikembangkan di Indonesia semakin menurun.
Untuk itu diperlukan bibit gaharu unggul yang dipastikan dapat menghasilkan
gaharu dengan kualitas tinggi. Salah satu komponen dominan yang menyebabkan
bau khas pada gaharu adalah guaiene. Tujuan penelitian ini adalah mendeteksi gen
guaiene dengan beberapa primer spesifik serta optimasi tahapan PCR untuk
ekspresi gen guaiene pada dua jenis tanaman yaitu A. malaccensis dan G. versteegii.
Metode deteksi gen guaiene meliputi, isolasi DNA dan RNA, perancangan primer
spesifik gen guaine, sitensis cDNA, serta PCR dengan primer spesifik tersebut
dilanjutkan dengan sekuensing produk PCR. Sekuen gen spesifik guaiene berhasil
dideteksi pada DNA dengan ukuran 135 bp pada G. versteegii dan 133 bp pada A.
malaccensis yang memiliki kesamaan tertinggi dengan Aquilaria sinensis. Sekuen
gen spesifik guaiene berhasil dideteksi pada cDNA dengan ukuran 133bp yang
memiliki kesamaan tertinggi dengan A. crassna. Primer yang dapat mendeteksi gen
guaiene adalah Am3-δG dengan suhu annealing optimum 56.5 dan 57˚C. | id |
