Analisis Perbandingan Nilai Ekonomi dalam Pemanfaatan Kotoran Sapi Perah dan Pupuk Urea
View/ Open
Date
2018Author
Hasanah, Sahnaz Ratu
Salundik
Alzahra, Windi
Metadata
Show full item recordAbstract
Peningkatan populasi sapi perah di Indonesia akan diikuti dengan
peningkatan produksi limbah peternakan. Pencemaran lingkungan dari kotoran sapi
sangat dirasakan di Kecamatan Lembang yang merupakan sentra peternakan sapi
perah. Penggunaan pupuk kotoran ternak dapat lebih hemat karena tersedia secara
berlimpah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis manfaat ekonomi
penggunaan kotoran ternak pada lahan rumput peternak Kecamatan Lembang dan
produksi rumput gajah di lahan penelitian dengan pemupukan kotoran sapi perah.
Responden terdiri atas 3 responden peternak organik (PO) yang menggunakan
kotoran ternak dan 5 responden peternak anorganik (PA) yang menggunakan pupuk
urea untuk lahan rumput gajah. Data responden meliputi penerimaan dan biaya
usaha ternak diperoleh dari wawancara dan diolah secara kuantitatif untuk
memperoleh data pendapatan peternak. Manfaat ekonomi pupuk organik dianalisis
dengan Partial Budgeting Analysis (PBA). Produksi rumput gajah di lahan
penelitian dianalisis ragam dan dilanjutkan dengan uji banding berganda Duncan.
Penggunaan pupuk organik mampu memberikan tambahan keuntungan peternak
sebesar Rp63 448. Perlakuan kotoran sapi dan pupuk urea tidak berpengaruh nyata
terhadap produksi rumput gajah (P>0.05). Simpulan penelitian ini adalah biaya
pupuk urea tidak menyebabkan pendapatan PA menjadi rendah. Penggunaan pupuk
organik mampu memberikan manfaat ekonomi pada peternak.