Aspek Biologi Reproduksi Lobster Pasir (Panulirus homarus Linnaeus, 1758) di Teluk Palabuhanratu.
View/Open
Date
2018Author
Kintani, Novia Indah
Setyobudiandi, Isdradjad
Wardiatno, Yusli
Metadata
Show full item recordAbstract
Lobster pasir (Panulirus homarus) merupakan salah satu jenis lobster yang paling banyak ditemukan di Teluk Palabuhanratu. Pengelolaan yang sesuai dengan aspek biologi reproduksi lobster diperlukan untuk menjaga kelestarian sumberdaya lobster pasir di alam. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis beberapa aspek biologi reproduksi dari lobster pasir (Panulirus homarus) di Teluk Palabuhanratu guna mengetahui musim pemijahan dan kondisi penangkapan lobster berkaitan dengan ukuran pertama kematangan seksual (Lm). Penelitian dilakukan pada Oktober 2016 hingga Maret 2017. Data yang diamati barupa panjang karapas dan bobot lobster, kemudian dilakukan analisis laboratorium terhadap contoh lobster pasir betina bertelur. Lobster pasir didominasi oleh lobster dengan ukuran panjang karapas 45–50 mm. Ukuran pertama matang kelamin lobster betina adalah 49,5 mm panjang karapas. Lobster pasir betina bertelur ditemukan pada setiap bulan. Fekunditas lobster berkisar antara 25 000 hingga 151 000 butir per individu. Puncak musim pemijahan lobster terjadi pada bulan Oktober dan kondisi penangkapan lobster tergolong baik.