Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi pada Anak Down syndrome Usia 8-12 Tahun di Bogor.
View/ Open
Date
2018Author
Pratama, Muhammad Faisal
Dwiriani, Cesilia Meti
Dewi, Mira
Metadata
Show full item recordAbstract
Anak Down syndrome lebih berisiko untuk mengalami kelebihan berat badan dibandingkan anak normal. Penelitian ini bertujuan menganalisis hubungan antara tingkat kecukupan energi dan zat gizi makro, asupan serat, aktivitas fisik, pengetahuan gizi ibu, screen time, dan kualitas diet dengan status gizi anak Down syndrome. Desain penelitian adalah cross-sectional, melibatkan 31 anak Down syndrome dan 31 anak normal, usia 8-12 tahun. Data berat badan dan tinggi badan diperoleh melalui pengukuran langsung; data karakteristik subjek dan keluarga, screen time, serta pengetahuan gizi ibu diperoleh melalui self-administered kuisoner terstruktur dan tingkat aktivitas fisik diperoleh melalui modifikasi Physical Activity Questionnaire for Older Children (PAQ-C); data konsumsi anak diperoleh menggunakan repeated 24 hour recall. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata usia maternal, tingkat kecukupan energi, protein, dan lemak anak Down syndrome signifikan lebih tinggi dibandingkan anak normal. Pendidikan ayah, pendidikan ibu, dan aktivitas fisik anak Down syndrome signifikan lebih rendah dibandingkan anak normal. Tingkat kecukupan energi, lemak dan karbohidrat, serta asupan serat berhubungan positif dengan persentil IMT/U anak Down syndrome, namun tidak pada anak normal. Kualitas diet yang semakin rendah berhubungan dengan persentil IMT/U anak Down syndrome yang semakin tinggi, namun tidak pada anak normal.
Collections
- UT - Nutrition Science [2989]