Pengembangan Produk Mochi dengan Penambahan Torbangun (Coleus amboinicus Lour) sebagai Alternatif Makanan Selingan bagi Remaja Putri.
View/ Open
Date
2018Author
Fitri, Annisa Diani
Damanik, M. Rizal Martua
Metadata
Show full item recordAbstract
Remaja putri sering mengalami gangguan yang berkaitan dengan menstruasi
yakni premenstrual syndrome (PMS). Faktor resiko timbulnya PMS salahsatunya
adalah pola hidup yang tidak sehat terutama faktor asupan zat gizi seperti mineral
(kalsium, zat besi dan magnesium). Tujuan utama penelitian ini adalah
mengembangkan produk mochi dengan tambahan tepung torbangun sebagai
alternatif makanan selingan yang kaya akan mineral. Mochi torbangun yang terpilih
yaitu dengan formulasi penambahan tepung torbangun 2 g. Hasil uji organoleptik
menunjukkan adanya perbedaan nyata (p<0.05) pada atribut warna, aroma, rasa,
aftertaste, dan mouthfeel. Kandungan gizi formula terpilih adalah kadar air 61.04%
(b.b), kadar abu 0.88% (b.k), kadar protein 6.7% (b.b), kadar lemak 0.97% (b.b),
kadar karbohidrat 30.42% (b.b), kadar kalsium 133.05 mg, kadar zat besi 4.74 mg,
dan kadar magnesium 35.28 mg. Menurut persyaratan BPOM, mochi torbangun
sudah memenuhi syarat sebagai pangan sumber zat besi.
Collections
- UT - Nutrition Science [2989]