Evaluasi Pemenuhan Parameter Mutu Critical Point Bahan Baku Produk Minuman Serbuk Cokelat Paduan dengan Susu di PT XYZ .
View/Open
Date
2018Author
Dewanto, Ariane Putri
Syamsir, Elvira
Sitanggang, Azis Boing
Metadata
Show full item recordAbstract
Minuman serbuk cokelat paduan dengan susu merupakan produk unggulan
yang diproduksi oleh PT XYZ. Dalam meningkatkan nilai mutu produk, dilakukan
pengamatan mutu pada pemenuhan parameter mutu critical point (CP) terhadap
standar perusahaan berupa Raw Material Purchasing Specification (RMPS) dan
Quality Monitoring Scheme (QMS). Pengamatan mutu berupa verifikasi dan
evaluasi pengamatan data hasil analisis laboratorium dan kesesuaian hasil analisis
yang tercantum pada CoA parameter mutu CP yang disyaratkan dalam standar
perusahaan secara keseluruhan terhadap standar perusahaan per batch pada setiap
kedatangannya dalam kurun waktu tahun 2016 sampai 2018. Frekuensi parameter
mutu CP yang memenuhi standar perusahaan dihitung persentasenya untuk
menunjukkan representasi setiap bahan baku. Representasi bahan baku yang baik
menunjukkan tingkat performa supplier yang tinggi serta dapat meningkatkan nilai
mutu produk dan memberikan jaminan mutu produk. Parameter mutu CP dengan
frekuensi paling tinggi dalam tidak memenuhi standar perusahaan yaitu
Enterobacteriaceae yang merupakan mutu karakteristik biologi. Laboratorium
perusahaan bagian mikrobiologi selalu menganalisis semua parameter mutu
mikrobiologi untuk menjamin keamanan pangan pada produk. Bahan baku susu
skim bubuk memiliki persentase penolakan paling tinggi yaitu 7,4 % sehingga
teknik sampling bahan baku sebagai faktor internal perusahaan perlu dilakukan
validasi metode untuk mencegah penurunan bahan baku. Teknik sampling berupa
single sampling plan direkomendasikan pada pengendalian mutu bahan baku
perusahaan untuk menurunkan tindakan second exam. Rekomendasi diharapkan
dapat meningkatkan efektivitas sumber daya manusia (SDM) dan efisiensi waktu
kerja serta meminimalisir biaya sampling dan analisis sebagai improvisasi
berkelanjutan perusahaan.