Komposisi Jenis dan Keanekaragaman Kepiting pada Ekosistem Mangrove di Kawasan Pesisir Sari Ringgung Provinsi Lampung

Abstract

Ekosistem mangrove memiliki peran penting sebagai habitat untuk tempat mencari makan dan daerah asuhan bagi kepiting yang hidup di dalamnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi jenis, keanekaragaman kepiting serta hubungan kepiting dengan mangrove. Data yang kumpulkan dari tiga stasiun penelitian di kawasan pesisir Sari Ringgung, Provinsi Lampung dari Februari sampai April. Observasi kepiting menggunakan metode observasi visual. Analisis data kepiting meliputi keanekaragaman, keseragaman, dominasi, kerapatan jenis mangrove, dan analisis faktorial koresponden (CA). Hasil penelitian ditemukan kepiting sebanyak 11 spesies, empat famili, ordo Decapoda dan subordo Pleocyemata. Spesies kepiting yang mendominasi seluruh stasiun pengamatan adalah Uca dussumieri. Kelimpahan jenis kepiting tertinggi adalah Uca dussumieri di Stasiun 2 (35 ind/100 m2), sedangkan terendah adalah Metopograpsus latifrons dan Thalamita crenata pada Stasiun 1 (1 ind/100 m2) dan Metpograpsus latifrons pada Stasiun 3 (1 ind/100 m2). Nilai indeks keanekaragaman kepiting termasuk dalam kategori sedang, penyebaran kepiting tidak merata, dan tidak adanya dominasi jenis kepiting. Kualitas lingkungan perairan masih dalam kondisi baik dengan dominasi substrat pada kawasan tersebut adalah pasir sedang.