Deteksi dan Identifikasi Nematoda Ditylenchus dipsaci (Kühn) Filipjev pada Umbi Bawang Konsumsi (Allium spp.)
Abstract
Nematoda umbi Ditylenchus dipsaci merupakan parasit utama pertanaman
bawang dan belum dilaporkan ada di wilayah Indonesia. Importasi umbi bawang
mencapai 17121.34 ton per tahun dapat menjadi media pembawa hama dan patogen
penting. Hama dan patogen yang terbawa berpotensi merusak pertanaman
Indonesia. Penelitian ini bertujuan mendeteksi dan mengidentifikasi secara
morfologi dan morfometri nematoda D. dipsaci yang terbawa umbi bawang
konsumsi, yaitu bawang putih (Allium sativum), bawang bombai (Allium cepa), dan
bawang merah (Allium ascalonicum) di Bogor, Jawa Barat. Penelitian dilakukan
dengan 5 tahapan kegiatan yaitu pengambilan contoh umbi bawang, pendataan,
ekstraksi nematoda, perhitungan populasi nematoda, identifikasi morfologi dan
pengukuran morfometrik nematoda, dan analisis data. Pengambilan contoh umbi
bawang dilakukan di 5 pasar tradisional dan 5 pasar swalayan. Ekstraksi nematoda
dilakukan dengan menggunakan metode corong Baerrman yang dimodifikasi. Air
perendaman untuk ekstraksi nematoda menggunakan aquades bersuhu 4 ºC dan
diletakkan pada ruangan bersuhu 20 ºC dalam keadaan gelap selama 96 jam.
Populasi nematoda dihitung dengan cara sampling yang diulang sebanyak 3 kali.
Fiksasi nematoda dilakukan dengan menggunakan metode Ryss untuk
memudahkan pengamatan morfologi nematoda. Identifikasi morfologi dan
pengukuran karakter morfometrik nematoda dilakukan dengan mengacu pada
formula J G De Man. Analisis deskriptif data morfometrik nematoda dilakukan
dengan Microsoft Excel 2013. Nematoda D. dipsaci berhasil dideteksi pada bawang
putih konsumsi di 5 pasar tradisional dan 1 pasar swalayan. Nematoda berhasil
diidentifikasi secara morfologi dan morfometrik.
Collections
- UT - Plant Protection [2439]