Analisis Konsumsi Pangan dan Status Gizi di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Barat Tahun 2015-2016 dan Pengaruhnya Terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM)
View/Open
Date
2018Author
Dalimunthe, Nathasa Khalida
Baliwati, Yayuk Farida
Metadata
Show full item recordAbstract
Sustainable Development Goals (SDGs) merupakan program pembangunan manusia yang dilaksanakan serentak seluruh dunia. Tujuan yang masih menjadi perhatian Indonesia yaitu tujuan pertama (no poverty) dan kedua (zero hunger) yang berkaitan dengan ketersediaan dan konsumsi pangan yang akan berpengaruh terhadap kualitas hidup manusia. Kualitas hidup manusia dapat diukur dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis konsumsi pangan dan status gizi di kabupaten/kota Provinsi Jawa Barat tahun 2015-2016 dan pengaruhnya terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Hasil dari penelitian menunjukkan Provinsi Jawa Barat mengalami penurunan laju pertumbuhan penduduk, tingkat kemiskinan, prevalensi anak balita underweight, prevalensi anak balita stunting, dan prevalensi anak balita wasting, sedangkan jumlah penduduk, tingkat kecukupan energi, tingkat kecukupan protein, dan indeks pembangunan manusia mengalami peningkatan dari tahun 2015 ke 2016.
Hasil uji regresi linier berganda menghasilkan bahwa kedelapan variabel bebas memiliki hubungan yang kuat dan dapat menjelaskan variabel terikat sebesar 81.4% dan 18.6% dipengaruhi oleh faktor lain. Peningkatan 1% tingkat kemiskinan akan menurunkan skor IPM sebesar 0.71 poin. Peningkatan 1% tingkat kecukupan energi akan menurunkan skor IPM sebesar 0.73 poin. Peningkatan 1% tingkat kecukupan protein meningkatkan skor IPM sebesar 0.36 poin. Peningkatan 1 skor PPH akan meningkatkan skor IPM sebesar 0.23 poin.
Collections
- UT - Nutrition Science [3026]