Show simple item record

dc.contributor.advisorDwiriani, Cesilia Meti
dc.contributor.authorFras, San
dc.date.accessioned2018-11-08T01:44:47Z
dc.date.available2018-11-08T01:44:47Z
dc.date.issued2018
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/94891
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan menganalisis hubungan kebiasaan makan dan aktivitas fisik dengan status gizi remaja di Pulau Jawa Indonesia tahun 2015. Desain penelitian adalah studi cross-sectional menggunakan data sekunder yaitu data surveilans Global School-based Student Health Survey (GSHS) yang dikembangkan oleh WHO dan CDC. Penelitian ini melibatkan 2 699 siswa SMP dan SMA di Pulau Jawa. Data yang dikumpulkan meliputi karakteristik contoh (umur dan jenis kelamin), kebiasaan makan (frekuensi konsumsi buah, sayur, fast food, soft drink, dan kebiasaan sarapan), aktivitas fisik (frekuensi aktivitas fisik, berjalan/bersepeda ke/pulang sekolah, kehadiran di Physical Education (PE) dan waktu untuk melakukan kegiatan sedenter) dan status gizi (berat badan dan tinggi badan). Data tersebut diperoleh melalui pengisian kuesioner oleh contoh (selfreported questionnaire). Hampir tiga per empat contoh (73.0%) memiliki status gizi normal. Sekitar satu per lima contoh (21.3%) mengalami kegemukan. Contoh perempuan signifikan lebih banyak yang memiliki status gizi normal. Terdapat perbedaan yang signifikan antara contoh laki-laki dan perempuan dalam hal konsumsi buah, sayur, fast food, soft drink, kebiasaan sarapan, frekuensi aktivitas fisik, kehadiran di PE dan waktu untuk melakukan kegiatan sedenter (p<0.05). Terdapat hubungan negatif signifikan antara umur dengan konsumsi buah, konsumsi fast food, dan kebiasaan sarapan. Umur juga berhubungan positif signifikan dengan frekuensi berjalan/bersepeda, kehadiran di PE dan waktu untuk melakukan kegiatan sedenter. Kebiasaan sarapan berhubungan positif signifikan dengan status gizi (IMT/U), sedangkan kehadiran di PE berhubungan negatif signifikan dengan status gizi (IMT/U). Umur berhubungan positif signifikan dengan status gizi (TB/U), sedangkan frekuensi konsumsi buah berhubungan negatif signifikan dengan status gizi (TB/U) (p<0.05).id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcNutrition Scienceid
dc.subject.ddcNutritional Statusid
dc.subject.ddc2018id
dc.subject.ddcIndonesiaid
dc.titleHubungan Kebiasaan Makan dan Aktivitas Fisik dengan Status Gizi pada Remaja umur 13-17 Tahun di Pulau Jawa Indonesia Tahun 2015id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordaktivitas fisikid
dc.subject.keywordkebiasaan makanid
dc.subject.keywordremajaid
dc.subject.keywordstatus giziid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record