Show simple item record

dc.contributor.advisorPriosoeryanto, Bambang Pontjo
dc.contributor.advisorFahrudin, Mokhamad
dc.contributor.authorRamadhan, Febri
dc.date.accessioned2018-11-05T08:41:47Z
dc.date.available2018-11-05T08:41:47Z
dc.date.issued2018
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/94692
dc.description.abstractProses pembusukan pada udang khususnya organ otak, kurang mendapat perhatian dari ilmu patologi forensik veteriner. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran histopatologi organ otak 46 jam setelah udang mengalami kematian yang nantinya akan menjadi referensi bagi patologi forensik udang. Sebanyak 72 ekor udang vaname (Litopenaeus vannamei) dieutanasi pada suhu - 16ºC selama 2 jam, dan dibagi menjadi 24 kelompok. Pengamatan dilakukan setiap dua jam, yaitu pada jam ke-0, 2, 4, 6, 8, 10, 12, 14, 16, 18, 20, 22, 24, 26, 28, 30, 32, 34, 36, 38, 40, 42, 44, dan 46 jam setelah kematian. Hasil penelitian menunjukkan perubahan mikroskopis otak udang vaname 46 jam setelah kematian yaitu perubahan struktur ganglion pada jam ke-4, kematian sel pada jam ke-0, adanya rongga kosong pada jam ke-4 dan keberadaan bakteri pada jam ke-2. Perubahan mikroskopis udang keseluruhan dapat digunakan untuk menentukan interval waktu kematian.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agriculture University (IPB)id
dc.subject.ddcAnimal Pathologyid
dc.subject.ddcHistopathologyid
dc.subject.ddc2018id
dc.subject.ddcBogor, Jawa Baratid
dc.titleGambaran Histopatologi Organ Otak 46 Jam Setelah Kematian Pada Udang Vaname (Litopenaeus vannamei).id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordforensik veterinerid
dc.subject.keywordhistopatologiid
dc.subject.keywordotakid
dc.subject.keywordpembusukanid
dc.subject.keywordudang vanameid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record