dc.description.abstract | Biodegradable polybag merupakan alternatif untuk mengatasi kelemahan
polybag sintetik karena sifat degradasinya. Klobot jagung memiliki kandungan
selulosa yang cukup banyak sehingga dapat digunakan sebagai bahan pembuatan
Biodegradable polybag. Pada penelitian ini dibuat film biodegradable dari
selulosa klobot jagung, kitosan, dan asam oleat yang divariasikan volumenya
yaitu 0 mL, 2 mL, 4 mL, 6 mL, 8 mL, dan 10 mL untuk mengetahui pengaruh
penambahan asam oleat terhadap sifat fisik, mekanik, dan biodegradabilitas film
biodegradable. Film biodegradable di karakterisasi ketebalan dan kerapatan, uji
tarik, biodegradabilitas, SEM dan FTIR. Permukaan film semakin halus seiring
meningkatnya volume asam oleat yang didukung oleh hasil SEM, dimana poripori
film semakin kecil. Ketebalan film meningkat seiring meningkatnya volume
asam oleat. Kerapatan film menurun meskipun tidak signifikan. Penambahan
volume asam oleat berpengaruh terhadap sifat mekanik yaitu penurunan kuat tarik
dan modulus elastisitas, serta kenaikan elongasi film. Hasil uji biodegradabilitas
menunjukkan bahwa sampel A1 memiliki waktu degradasi paling cepat. | id |