Dampak Perubahan Iklim dan Penutupan Lahan terhadap Respon Hidrograf Aliran Daerah Aliran Sungai (DAS) Cibitung Menggunakan Model HEC-HMS.
View/Open
Date
2018Author
Anggraeni, Inneke Putri Dwi
Dasanto, Bambang Dwi
Hidayat
Metadata
Show full item recordAbstract
Iklim dan penutupan lahan merupakan dua faktor penting dalam menentukan respon hidrologi suatu DAS. Salah satu bentuk respon hidrologi DAS akibat perubahan iklim serta penutupan lahan yaitu terjadinya perubahan limpasan yang dapat dilihat melalui perubahan pola dan bentuk hidrograf aliran. Simulasi perubahan iklim serta penutupan lahan dengan menggunakan HEC-HMS (Hydrology Engineering Center-Hydrologic Modeling System) dilakukan untuk mengetahui respon hidrograf aliran DAS. Penelitian ini bertujuan untuk melihat dampak individu maupun gabungan dari penutupan lahan dan iklim pada debit DAS Cibitung. Penutupan lahan yang digunakan dalam analisis ini terdiri dari penutupan lahan sesuai Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) Kabupaten Bandung Barat 2009-2029 dan penutupan lahan tahun 2011 yang diterbitkan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Bandung Barat. Curah hujan masa depan diproyeksi dengan menggunakan model CSIRO dengan skenario RCP 4.5 yang di downscalling menggunakan metode bias correction. Data curah hujan proyeksi yang telah terkoreksi diunduh dari website ccafs-climate.org yang dikelola oleh Climate Change, Agriculture, and Food Security Organization. Luas imperviousness pada penutupan lahan tahun 2011 lebih besar dibandingkan penutupan lahan RTRW. Simulasi limpasan pada penutupan lahan sesuai RTRW cenderung lebih rendah dari penutupan lahan tahun 2011. Kenaikan curah hujan 107% mengakibatkan peningkatan limpasan sebesar 43.7% pada penutupan lahan tahun 2011, sedangkan pada penutupan lahan sesuai RTRW 2009-2029 hanya meningkat 15.8%. Hal tersebut membuktikan bahwa penutupan lahan lebih berpengaruh terhadap hidrograf aliran DAS Cibitung.