Deteksi Titer Antibodi Pascavaksinasi Rabies berbasis Kolorimetri menggunakan Pegolahan Citra.
View/Open
Date
2018Author
Herowati, Ulfatin Khoiriyah
Santoso, Koekoeh
Rotinsulu, Dordia Anindita
Metadata
Show full item recordAbstract
Rabies merupakan penyakit infeksius yang umumnya ditularkan oleh anjing dan dapat berakibat fatal hingga kematian pada manusia maupun hewan. Salah satu pencegahan rabies adalah dengan vaksinasi massal. Sebanyak 83 serum sampel anjing diuji menggunakan kit indirect ELISA untuk mengidentifikasi kenaikan titer antibodi pascavaksinasi rabies yang dilakukan pada tahun 2017. Titer antibodi berhubungan dengan nilai absorbansi dan konsentrasi larutan standar. Nilai absorbansi dapat dibaca dengan alat ELISA reader sebagai gold standard yang dibandingkan dengan alat alternatif berupa kamera handphone dan scanner. Alat alternatif diuji dan dibandingkan dengan gold standard melalui uji validitas alat yang meliputi sensitifitas, spesifisitas, dan akurasi. Tidak ada perbedaan signifikan antara gold standard dan alat uji alternatif. Kamera handpohone memiliki sensitifitas sebesar 98.6%, spesifisitas 88.8%, dan akurasi 97.5%, begitu juga dengan scanner yang memiliki sensitifitas 97%, spesifisitas 88.8 % dengan akurasi 96%.