Show simple item record

dc.contributor.advisorJuniantito, Vetnizah
dc.contributor.advisorMohamad, Kusdiantoro
dc.contributor.authorPurnama, Gita
dc.date.accessioned2018-10-10T08:15:35Z
dc.date.available2018-10-10T08:15:35Z
dc.date.issued2018
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/94145
dc.description.abstractPartikel berukuran nanometer yang bersifat magnetik dan terbanyak digunakan saat ini adalah Fe3O4. Partikel ini berpotensi untuk digunakan dalam bidang biomedis sebagai material penghantar obat. Penelitian bertujuan untuk menentukan efek kerusakan dan sebaran partikel besi setelah pemberian nanopartikel magnetik Fe3O4 berlapis kitosan pada ginjal tikus dewasa. Nanopartikel magnetik Fe3O4 berlapis kitosan dalam bentuk ferrofluid diinjeksikan dengan dosis 1 ml/kg BB melalui vena coccygea tikus. Setelah 28 hari, organ ginjal diambil dan dibuat preparat histopatologis dengan pewarnaan hematoksilin eosin dan Prussian blue. Hasil pengamatan preparat dengan pewarnaan hematoksilin eosin menunjukkan morfologi sel ginjal normal dengan sitoplasma yang jernih, inti seragam, serta ruang kapsula Bowman yang kosong. Hasil pengamatan pada preparat dengan pewarnaan Prussian blue menunjukkan akumulasi besi yang berasal dari biodegradasi nanopartikel magnetik Fe3O4 tidak menyebabkan kerusakan pada struktur histopatologis ginjal. Data akumulasi besi yang dianalisis menggunakan statistika nonparametrik uji Mann Whitney menunjukkan rataan besi lebih banyak terdapat pada tikus perlakuan dibandingkan pada tikus kontrol (P<0.05). Besi terakumulasi pada bagian korteks lebih tinggi dari pada bagian medula (P<0.05). Nanopartikel magnetik Fe3O4 berlapis kitosan dengan dosis 1 ml/kg BB tidak menimbulkan kerusakan pada histopatologis ginjal, tidak bersifat nefrotoksik, dan berpontensi untuk digunakan dalam bidang biomedis.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcPathologyid
dc.subject.ddcMagnetic Nanoparticlesid
dc.subject.ddc2018id
dc.subject.ddcBogor-Jawa baratid
dc.titleGambaran Histopatologis Ginjal Tikus (Rattus norvegicus) setelah Diinjeksi Nanopartikel Magnetik Fe3O4 Berlapis Kitosanid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordginjalid
dc.subject.keywordkorteksid
dc.subject.keywordmedulaid
dc.subject.keywordnanopartikel magnetik Fe3O4id
dc.subject.keywordbesiid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record