Total Stok Karbon di Sedimen Ekosistem Padang Lamun P. Genteng, P. Kelapa Dua, dan P. Pramuka

Abstract

Ekosistem padang lamun berfungsi sebagai penyerap dan penyimpan karbon yang efektif, sebagian besar karbon tersimpan di sedimen padang lamun. Tujuan penelitian ini adalah menguraikan hubungan karakteristik sedimen dan kondisi padang lamun terhadap total stok karbon di sedimen padang lamun. Total stok karbon di sedimen P. Genteng, P. Kelapa Dua, dan P. Pramuka diamati pada kedalaman 5 - 25 cm dengan kerapatan lamun yang berbeda pada setiap pulau. Karakteristik sedimen yang diamati yaitu distribusi butiran sedimen, kadar air, dan ratio C/N serta kerapatan dan jenis lamun. P. Pramuka menunjukkan total stok karbon yang paling tinggi berkisar 1535.67 – 1717.3 gCm-2 hal ini dipengaruhi kerapatan lamun yang tinggi dan karakteristik sedimen yang tidak didominasi pasir kasar. Lokasi penelitian lain menunjukkan nilai total stok karbon yang berbeda yang dapat dipengaruhi juga oleh sumber bahan organik selain karakteristik sedimen dan kondisi padang lamun. Profil total stok karbon berdasarkan kedalaman di seluruh lokasi penelitian tidak berbeda nyata. Sedimen di ekosistem padang lamun berperan sebagai penyimpan stok karbon dan dipengaruhi oleh karakteristik sedimen dan kondisi padang lamun.