View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Economics and Management
      • UT - Resources and Environmental Economic
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Economics and Management
      • UT - Resources and Environmental Economic
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Analisis Efisiensi Pemasaran Kangkung (Studi Kasus: Gapoktan Bojong Jaya, Desa Bojong, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor).

      No Thumbnail [100%x80]
      View/Open
      Fulltext (29.87Mb)
      Date
      2018
      Author
      Safira, Elda
      Sari, Dina Lianita
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Kangkung merupakan sayuran dengan jumlah konsumsi tertinggi secara nasional pada tahun 2016. Desa Bojong merupakan desa dengan luasan panen kangkung terbesar di Kecamatan Kemang pada tahun 2016. Sebanyak 57.6 persen masyarakat di Desa Bojong bermatapencaharian sebagai petani dengan kangkung sebagai komoditas yang secara rutin ditanam. Gabungan kelompok tani (Gapoktan) telah dimiliki oleh Desa Bojong, namun dalam pelaksanaannya keberadaan Gapoktan belum mampu mengakomodir kegiatan pemasaran kangkung yang menyebabkan rendahnya posisi tawar petani. Tujuan dari penelitian ini yaitu: 1) mengidentifikasi saluran, fungsi, dan lembaga pemasaran kangkung pada Desa Bojong, 2) mengidentifikasi struktur dan perilaku pasar yang terbentuk, 3) membandingkan kinerja pasar pada setiap saluran pemasaran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif (saluran, lembaga, dan fungsi pemasaran), analisis SCP (Structure, Conduct, and Performance), serta analisis efisiensi operasional (marjin pemasaran, farmer’s share, dan R/C rasio). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 10 saluran pemasaran kangkung yang melibatkan petani, pedagang pengumpul, pedagang besar, pedagang pengecer, supermarket, dan pedagang olahan. Fungsi pemasaran meliputi fungsi pertukaran, fungsi fisik, dan fungsi fasilitas. Struktur pasar yang terbentuk mengarah kepada pasar oligopsonistik pada tingkat petani dan oligopolistik pada tingkat pedagang. Kerjasama secara umum terjalin dalam bentuk langganan tidak terikat. Dari tiga indikator perhitungan, saluran III (petani → pedagang pengecer → pedagang olahan) dinilai sebagai saluran yang paling efisien.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/93428
      Collections
      • UT - Resources and Environmental Economic [2258]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      NoThumbnail