Pengukuran acoustic backscattering strength dasar perairan Teluk Jakarta menggunakan multibeam echosounder

Abstract

MBES (Multibeam Echosounder) memiliki kemampuan dalam melakukan pemindaian dasar laut dengan akurasi tinggi dan cakupan yang luas. Teluk Jakarta merupakan kawasan perairan yang sangat strategis dari segi ekologis maupun ekonomis. Perairan ini menerima masukan sedimen yang tinggi dari daratan yang disebabkan oleh tingginya curah hujan dan banyaknya aliran sungai, hal ini menyebabkan perubahan kawasan perairan Teluk Jakarta relatif cepat terkait dengan perubahan substrat dasar perairan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai hambur balik di dasar perairan Teluk Jakarta dengan menggunakan instrumen multibeam echosounder dan menghubungkan nilai hambur balik dengan tipe sedimen. Penelitian ini megambil data sampel sedimen pada 5 stasiun untuk melakukan validasi data nilai hambur balik akustik dengan jenis sedimennya. Pengolahan data multibeam echosounder dilakukan menggunakan software MB-System yang berbasis sistem operasi linux 16.04. Analisis sampel sedimen dilakukan menggunakan segitiga shepard dengan membagi sedimen menjadi 10 fraksi kemudian dianalisis menjadi 3 kategori yakni pasir, lumpur dan liat. Hasil analisis sedimen pada 5 stasiun Teluk Jakarta terlihat bahwa jenis sedimen dminan merupakan pasir berlumpur. Nilai hambur balik akustik dan substrat berkisar antara -21.6 dB hingga -30.2 dB dengan kedalaman yang bervariasi antara 3.32 – 17.33 meter dan semakin dangkal apabila mendekati pulau. Nilai hambur balik setiap substrat berbeda karena dipengaruhi oleh komposisi pasir, lumpur dan liat pada dasar perairan. Semakin tinggi komposisi pasir pada substrat tersebut maka semakin tinggi nilai hambur baliknya.