Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang Kebakaran Hutan dan Lahan di Desa Tumbang Nusa dan Desa Kalampangan, Provinsi Kalimantan Tengah.

Abstract

Kebakaran hutan dan lahan menjadi salah satu ganguan hutan yang sering terjadi di Indonesia. Kebakaran hutan dan lahan di Indonesia sebagian besar disebabkan oleh aktivitas manusia . Pendidikan merupakan salah satu metode pencegahan yang dapat dilakukan untuk mengurangi kejadian kebakaran hutan dan lahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan masyarakat tentang kebakaran hutan. Data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh dari hasil wawancara dengan masyarakat di Desa Tumbang Nusa Kabupaten Pulang Pisau dan Desa Kalampangan, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah. Karakteristik responden yang mencakup umur, pendidikan formal maupun nonformal, mata pencaharian, tingkat pendapatan dan jumlah anggota keluarga menjadi variabel untuk mengetahui tingkat pengetahuan masyarakat terhadap kebakaran hutan. Metode dan analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dan menggunakan uji Spearman. Pendidikan nonformal yang diberikan berupa kegiatan penyuluhan dan pelatihan tentang kebakaran hutan dan lahan. Hasil menunjukan bahwa pendidikan nonformal memberikan pengaruh yang nyata terhadap pengetahuan masyarakat tentang kebakaran hutan dan lahan.