Aplikasi Arang Tempurung Kelapa dan Pupuk NPK terhadap Pertumbuhan Akasia (Acacia mangium Willd.) pada Media Bekas Tambang Kapur
Abstract
Penambangan kapur merupakan kegiatan yang dapat menyebabkan
timbulnya kerusakan dan dampak negatif bagi lingkungan sehingga kegiatan
revegetasi perlu dilakukan agar kondisi lahan yang telah rusak dapat kembali
sesuai dengan peruntukannya. Acacia mangium merupakan salah satu spesies
yang dapat digunakan dalam kegiatan revegetasi lahan tambang. Penelitian ini
bertujuan untuk menguji respon pertumbuhan akasia pada tanah bekas tambang
kapur yang nantinya dapat dijadikan sebagai informasi untuk bahan pertimbangan
dalam kegiatan revegetasi. Rancangan yang digunakan dalam percobaan ini
adalah rancangan acak lengkap (RAL) faktorial dengan 2 faktor. Faktor pertama
merupakan pemberian arang tempurung kelapa dan faktor kedua merupakan
pemberian pupuk NPK. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan arang
tempurung kelapa mampu memberikan pengaruh nyata terhadap jumlah bintil
akar dengan dosis terbaik yaitu 90 gram dan penambahan pupuk NPK mampu
memberikan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan diameter dan jumlah bintil
akar dengan dosis terbaik sebanyak 15 gram.
Collections
- UT - Silviculture [1361]