Modul Incremental Sequential Pattern Mining untuk Data Titik Panas Pulau Sumatra.
View/ Open
Date
2018Author
Barus, Janrio Michael
Sitanggang, Imas Sukaesih
Metadata
Show full item recordAbstract
Indikator kebakaran hutan dapat diketahui berdasarkan titik panas pada suatu
wilayah. Informasi dari data titik panas tersebut dapat digunakan dalam
pengambilan keputusan atau kebijakan yang tepat untuk penanganan dan
pencegahan kebakaran hutan. Penelitian ini bertujuan untuk membuat modul
sequential pattern mining yang mampu menangani adanya penambahan data baru
sehingga dapat menghasilkan pola sekuensial setelah penambahan data tersebut.
Algoritme tersebut dikembangkan dengan menggunakan perangkat lunak R dan
menggunakan framework Shiny. Penelitian ini menggunakan algoritme SPADE
dalam menentukan pola sekuensial pada data titik panas dengan adanya
penambahan data baru. Data yang dianalisis yaitu data titik panas Pulau Sumatra
pada tahun 2014. Penambahan modul untuk menangani penambahan data baru telah
berhasil dilakukan dalam menghasilkan pola sekuensial yang baru. Adanya
penambahan data baru mempengaruhi support dari sekuens dan dapat
menghasilkan sekuens yang baru. Algoritme SPADE diterapkan pada data lama
titik panas Sumatra 2014 menghasilkan 30 sekuens yang memenuhi minimum
support 0.01 dari 7158 data titik panas. Penambahan 3859 data titik panas baru
menghasilkan total 31 sekuens.
Collections
- UT - Computer Science [2254]