| dc.description.abstract | Fenomena kenaikan muka air laut yang terjadi akibat pemanasan global akan
berdampak pada wilayah pesisir. Wilayah pantai timur Sumatera Utara merupakan
daerah pesisir yang relatif landai, sehingga akan rentan terhadap ancaman fenomena
kenaikan muka laut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kerentanan pesisir
di wilayah pantai timur Sumatera Utara menggunakan model Coastal Vulnerability
Index (CVI). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei hingga November 2017 di
pantai timur Sumatera Utara. Parameter yang digunakan dalam analisis ini yaitu,
geomorfologi, elevasi, pasang surut, tinggi gelombang, perubahan garis pantai, dan
kenaikan muka laut. Metode yang digunakan adalah analisis spasial dengan
perangkat lunak Sistem Informasi Geografis (SIG). Teknik yang dilakukan adalah
overlay data spasial. Tingkat kerentanan pesisir di wilayah pantai timur Sumatera
Utara ini di kategorikan menjadi rendah, sedang, dan tinggi. Hasil penilaian
kerentanan menunjukkan bahwa tingkat kerentanan sedang mendominasi di
wilayah pantai timur Sumatera Utara. Distribusi garis pantai dengan tingkat
kerentanan pesisir kategori rendah adalah 14 km (35.90%), kategori sedang 15 km
(38.46%), dan kategori tinggi 10 km (25.64%). | id |
