Studi Perbandingan Hambur Balik Akustik pada Lifeform Karang Masif Ber-Bioeroder

Abstract

Hidroakustik adalah ilmu yang mempelajari gelombang suara dan perambatanya dalam medium air. Teknologi akustik dapat memberi informasi tentang karakter dasar laut misalnya kekasaran, batuan atau jenis sedimen, distribusi ukuran butir, porositas. Pendekatan teknologi akustik diharapkan mampu untuk mendeteksi karang ber-bioeroder berdasarkan nilai surface backscattering strength ( ̅̅̅). Tujuan penelitian ini adalah menganalisis dan membandingkan nilai ̅̅̅ dari karang ber-bioeroder. Pengambilan data akustik dilakukan sebanyak 6 stasiun di Pulau Panggang dan Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Alat yang digunakan untuk pengambilan data akustik yaitu Simrad EK15 dengan frekuensi 200 dan lama perekaman data akustik dilakukan sekitar 5 menit. Hubungan nilai ̅̅̅ dilakukan analisis regresi berganda yang menghasilkan persamaan Y=-28.18+0.31 +0.29 , dengan lubang kecil ( ) dan biota kerang ( ). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai ̅̅̅ karang ber-bioeroder berkisar antara -29.23 dB sampai -22.71 dB.