Aplikasi Bahan Humat dengan Carrier Zeolit untuk Meningkatkan Produksi Tanaman Kangkung (Ipomoea reptans Poir) pada Latosol Dramaga
View/Open
Date
2017Author
Cholili, Sofiana Nur
Suwardi
Anwar, Syaiful
Metadata
Show full item recordAbstract
Upaya meningkatkan produktivitas tanah pertanian dapat dilakukan dengan
pemberian bahan organik dalam jumlah besar secara terus-menerus. Cara ini
terkendala oleh biaya dan ketersediaan bahan. Oleh karena itu, diperlukan bahan
organik lain yang dapat diberikan dalam jumlah sedikit namun pengaruhnya sama.
Bahan tersebut adalah bahan humat. Aplikasi bahan humat dalam bentuk cair
mudah tercuci oleh air hujan sehingga diperlukan bahan pengikat dalam bentuk
carrier yang dapat memperlambat laju tercucinya bahan humat. Zeolit merupakan
mineral berongga yang memiliki kapasitas tukar kation (KTK) tinggi adalah
bahan yang dapat digunakan sebagai carrier bahan humat. Tujuan penelitian ini
untuk mengetahui pengaruh bahan humat dengan carrier zeolit terhadap sifat
kimia tanah setelah panen, kadar hara tanaman, serapan hara tanaman, serta
pertumbuhan dan produksi kangkung darat. Penelitian ini menggunakan
rancangan acak kelompok dengan 10 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan adalah
(a) kontrol (b) zeolit 20 kg/ha (Z20), (c) empat perlakuan bahan humat jenis A dan
B dengan dengan pengenceran 100 kali (HA5, HA10, HB5, dan HB10) dan (d)
empat perlakuan kombinasi bahan humat dan zeolit (HA5Z20, HA10Z20,
HB5Z20, dan HB10Z20). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian bahan
humat dengan carrier zeolit meningkatkan sifat kimia tanah kecuali Mg, kadar
dan serapan hara N, P, K, Ca, Mg, Na, Cu, Mn, Fe, dan Zn pada tanaman,
meningkatkan pertumbuhan dan produksi tanaman kangkung darat dengan
produksi tertinggi dicapai pada perlakuan HA10Z20 dengan peningkatan hampir
2.5 kali lipat dibandingkan kontrol.