View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Dissertations
      • DT - Mathematics and Natural Science
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Dissertations
      • DT - Mathematics and Natural Science
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Pendugaan Parameter Metode Koreksi Bias Nonlinear Menggunakan Algoritme Genetika Tujuan Jamak Pada Data Curah Hujan Harian

      No Thumbnail [100%x80]
      View/Open
      Fulltext (18.43Mb)
      Date
      2017
      Author
      Pratama, Angga Wahyu
      Buono, Agus
      Hidayat, Rahmat
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Bias pada momen statistik dan nilai kuantil dari Climate Hazards Group InfraRed Precipitation with Stations (CHIRPS) tinggi selama musim basah di Pulau Jawa. Metode Nonlinear Power Transformation (NL) merupakan metode untuk mengoreksi bias yang paling efektif dalam memperbaiki indikator bias tersebut ketika data observasi tidak dapat didekati dengan distribusi gamma. Metode NL hanya menyesuaikan rata-rata dan ragam, sehingga metode NL tidak dapat menangani bias pada nilai kuantil dengan baik. Penelitian ini menerapkan koreksi bias pada data Satellite-only Climate Hazards Group InfraRed Precipitation (CHIRP), kemudian hasil penelitian dibandingkan dengan CHIRPS. Skema metode NL dengan kondisi tambahan disajikan pada penelitian ini, tujuan yang ingin dicapai adalah mengurangi bias pada nilai kuantil. Multi Objective Non-dominated Sorting Genetic Algorithm II (NSGA-II) diterapkan untuk menduga parameter metode NL karena terdapat dua tujuan yang ingin dicapai, yakni untuk mendapatkan perbedaan minimal dari rata-rata dan koefisien varians (KK) CHIRP terkoreksi terhadap data observasi. Selanjutnya, untuk melihat kesesuaian penerapan NSGA-II dengan konsep pareto, Single Objective Genetic Algorithm (SOGA) diterapkan sebagai perbandingan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan metode koreksi bias yang dikemukakan mampu meningkatkan performa data CHIRP, bahkan pada beberapa indikator bias (kuantil satu, kuantil dua, rata-rata dan ragam) hasil koreksi bias memiliki performa yang secara signifikan lebih baik dibandingkan data CHIRPS yang merupakan hasil blending antara data CHIRP dengan data observasi yang disediakan oleh Climate Hazard Group (CHG). Penurunan bias yang terjadi pada indikator bias kuantil satu, kuantil dua, rata-rata, dan ragam masing-masing mencapai 95%, 76%, 96%, dan 100%. Bias pada kuantil tiga hanya mampu ditangani selama musim kering, dengan penurunan bias mencapai 48%. Akan tetapi, bias pada momen ketiga dan keempat tidak dapat ditangani secara robust.Pendugaan parameter NL menggunakan NSGA-II sesuai apabila solusi SOGA menghasilkan nilai fitness rendah, dan penerapan NSGA-II dapat meminimalkan dampak koreksi bias harian pada curah bulanan.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/90920
      Collections
      • DT - Mathematics and Natural Science [458]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      NoThumbnail