Aktivitas Antioksidan, Antibakteri, dan Penurunan Warna Ekstrak Secang (Caesalpinia sappan) dengan Tambahan Ekstrak Asam
View/Open
Date
2017Author
Sari, Dania Nurlita
Batubara, Irmanida
Suparto, Irma Herawati
Metadata
Show full item recordAbstract
Ekstrak kayu secang memiliki aktivitas antioksidan dan antibakteri yang disebabkan oleh kandungan pigmen brazilin dan brazilein yang berwarna merah. Kestabilan warna ekstrak secang bergantung pada pH ekstrak. Pada pH asam, ekstrak secang berwarna kuning, sedangkan pada pH basa berwarna merah hingga merah keunguan. Pada penelitian ini ekstrak secang dicampur dengan ekstrak jeruk nipis, belimbing wuluh, dan buah asam kandis yang dapat memberikan kestabilan warna ekstrak secang menjadi tidak terlalu merah dan memiliki aktivitas antibakteri dan antioksidan yang optimum. Formula optimum yang diperoleh dari hasil penelitian adalah formula yang terbuat dari campuran ekstrak secang sebanyak 50 mg dengan ekstrak buah asam kandis sebanyak 50 mg. Formula optimum memiliki nilai IC50 (inhibition concentration) oksidasi 2,2-difenil-1-pikrilhidrazil (DPPH) sebesar 6.23 ppm, diameter zona hambat terhadap Propionibacterium acnes sebesar 7.59 mm, dan menghasilkan nilai absorbansi 0.822 pada panjang gelombang maksimum.
Collections
- UT - Chemistry [2069]