Potensi Minyak Sereh Wangi (Cymbopogon nardus) Sebagai Pengendali cendawan Patogen Terbawa Benih Kaliandra Merah (Calliandra calothyrsus)
Abstract
Kontaminasi cendawan patogen pada benih kaliandra merah (Calliandra
calothyrsus) dapat menyebabkan kemunduran benih yang berakibat terhadap
penurunan daya berkecambah benih sehingga menyebabkan terganggunya
ketersediaan semai dalam kegiatan pembibitan di persemaian. Upaya untuk
mengurangi tingkat serangan cendawan patogen tersebut dilakukan dengan
menggunakan minyak sereh wangi. Tujuan penelitian ini adalah menguji potensi
antifungal dari minyak sereh wangi untuk menekan pertumbuhan cendawan
patogen terbawa benih kaliandra merah. Ekstrasi minyak sereh wangi dilakukan
dengan destilasi uap, uji penghambatan dan inventarisasi dilakukan pada media
PDA (Potato Dextrose Agar) serta uji patogenesis dan pengendalian dilakukan
dengan metode blotter test. Rancangan percobaan berdasarkan rancangan RAL,
selanjutnya dianalisis dengan software IBM SPSS Statistics version 9. Hasil
inventarisasi cendawan ditemukan 4 jenis cendawan yaitu Aspergillus sp.,
Aspergillus flavus, Phoma sp. dan Unidentified fungus. Konsentrasi minyak sereh
wangi 0.50% memberikan rata-rata penghambatan tertinggi pada pengujian
secara in vitro dan ex vitro yaitu sebesar 100% dan 52% dalam periode 7 hari.
Collections
- UT - Silviculture [1361]