| dc.description.abstract | Muara Sungai Cimandiri merupakan bagian dari Teluk Palabuhanratu merupakan perairan yang dipengaruhi aktivitas PLTU yang berpotensi memberikan pasokan bahan pencemar berupa logam berat. Penelitian ini bertujuan mengaitkan konsentrasi kandungan logam berat Pb, Ni, As dan Zn terhadap ukuran butir sedimen dan bahan organik. Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk memahami nasib (fate) kontaminan logam dalam sedimen. Penelitian ini dimulai dengan pengambilan sampel sedimen di lima stasiun penelitian pada bulan Juni 2016 di Muara Sungai Cimandiri. Kandungan logam berat dianalisis menggunakan Atomic Absorption Spectrometer (AAS). Konsentrasi logam berat total dalam sedimen tertinggi dan terendah terdapat di dekat PLTU (Stasiun S1) berturut-turut sebesar 57.97 mg/kg (Zn) dan 1.26 mg/kg (As). Konsentrasi logam berat Pb, Ni, As dan Zn dalam sedimen fraksi pasir kasar, sedang, dan halus hingga lumpur berturut-turut antara 1.19-58.41 mg/kg, antara 1.41-59.34 mg/kg dan antara 1.19-56.14 mg/kg. Komposisi fraksi sedimen didominasi oleh pasir dengan kisaran 87.88% - 96.18%. Korelasi negatif antara bahan organik terhadap fraksi pasir sebesar 0.5290 dan korelasi positif dengan fraksi lempung sebesar 0.7603, sedangkan korelasi negatif fraksi lanau sebesar 0.0837. Korelasi bahan organik sedimen terhadap logam berat menunjukkan nilai negatif berkisar 0.2447-0.8789. Hasil analisis menunjukkan konsentrasi logam berat belum menunjukkan keterkaitan terhadap ukuran butiran dan kandungan bahan organik dalam sedimen. | id |