View Item 
      •   IPB Repository
      • IPBana
      • Articles
      • Faculty of Fisheries and Marine Science
      • Fishery Resources Utilization
      • View Item
      •   IPB Repository
      • IPBana
      • Articles
      • Faculty of Fisheries and Marine Science
      • Fishery Resources Utilization
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Analisis Ketergantungan Daerah Perikanan Sebagai Dasar Pelaksanaan Program Pemberdayaan Nelayan Studi Kasus di Kabupaten Cirebon dan Indramayu

      Thumbnail
      View/Open
      Analisis Ketergantungan Daerah Perikanan Sebagai Dasar Pelaksanaan Program Pemberdayaan Nelayan Studi Kasus di Kabupaten Cirebon dan Indramayu.pdf (218.4Kb)
      Date
      2007-08-01
      Author
      Setiawan, Iwan
      Monintja, Daniel R
      Nikijuluw, Victor P.H
      Sondita, M. Fedi A.
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Dalam rangka memahami pengaruh kebijakan publik, perekayasaan kelembagaan dan kemampuan berbisnis individu terhadap kinerja perikanan tangkap, kajian tentang kinerja perikanan tangkap skala kecil telah dilakukan di Cirebon dan Indramayu. Sebagai langkah awal penelitian ini adalah mengkaji ketergantungan daerah terhadap sektor perikanan dengan menggunakan multi criteria analysis (MCA) (Adrianto, 2005). Dalam penelitian ini, ketergantungan daerah perikanan dianalisis dengan menggunakan lima indikator, yaitu 1) rasio jumlah nelayan terhadap total penduduk di kabupaten (rasio nelayan), 2) rasio total produksi hasil tangkapan di kabupaten terhadap total hasil tangkapan di propinsi (rasio hasil tangkapan), 3) rasio total pendapatan nelayan di kabupaten terhadap PDRB di propinsi (rasio pendapatan), 4) rasio jumlah nelayan terhadap total penduduk di kabupaten (rasio nelayan), 5) rasio total perahu perikanan di kabupaten terhadap total perahu perikanan di propinsi (rasio perahu perikanan). Hasil analisis ini menunjukkan bahwa walaupun kedua lokasi mempunyai kesamaan kondisi daerah penangkapan yang tergolong overfishing, Kabupaten Indramayu cenderung mempunyai tingkat ketergantungan perikanan yang lebih tinggi dibandingkan Kabupaten Cirebon. Dari lima indikator, Indramayu mempunyai empat indikator yang mempunyai nilai lebih tinggi dibandingkan Kabupaten Cirebon yaitu rasio nelayan, rasio hasil tangkapan, kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan rasio jumlah tenaga kerja. Dengan kata lain, Indramayu relatif lebih tergantung terhadap sektor perikanan dibanding Cirebon
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/88433
      Collections
      • Fishery Resources Utilization [162]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository