dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan karakteristik santri terhadap konsumsi buah dan sayur di Pondok Pesantren Darul Muttaqien Bogor. Desain penelitian ini adalah cross sectional study. Contoh pada penelitian ini adalah 62 orang santri. Data karakteristik contoh dan sosial ekonomi keluarga didapatkan menggunakan kuesioner. Pengetahuan gizi didapatkan dengan pengisian soal yang berhubungan dengan konsumsi buah dan sayur. Konsumsi pangan diperoleh dengan menggunakan kuesioner semi kuantitatif Food Frequency Questionnaire (FFQ). Hasil dari penelitian ini menunjukkan pengetahuan gizi santri sebagian besar tergolong dalam kategori sedang. Konsumsi buah dan sayur pada santri masih tergolong rendah. Konsumsi buah dan sayur contoh berdasarkan daeral asal menunjukkan contoh yang berasal dari pulau jawa cenderung lebih baik dibandingkan yang berasal dari luar jawa. Berdasarkan jenis kelamin, konsumsi buah dan sayur pada contoh perempuan cenderung lebih baik dibandingkan dengan contoh laki-laki. Konsumsi buah dan sayur berdasarkan status gizi menunjukkan bahwa contoh dengan status gizi gemuk cenderung lebih baik konsumsi buah dan sayurnya dibandingkan dengan status gizi kurus dan normal. Tidak terdapat hubungan yang signifikan (p>0,05) antara karakteristik individu terhadap konsumsi buah dan sayur. Tidak terdapat hubungan yang signifikan (p>0,05) antara karakteristik keluarga contoh dengan konsumsi buah dan sayur. | id |