dc.description.abstract | Penatalaksanaan terapi tanpa obat pada penderita diabetes melitus
dilakukan dengan cara pengaturan pola makan. Pemilihan bahan pangan yang
tepat dapat membantu menurunkan kadar glukosa darah. Penelitian ini bertujuan
untuk mengembangkan produk cookies ganyong galohgor sebagai kudapan sehat
bagi penderita diabetes melitus tipe II. Rancangan percobaan yang digunakan
adalah rancangan acak lengkap dengan empat taraf formula, yaitu F0 (kontrol), F1
(12.5% tepung ganyong, 0% ekstrak galohgor), F2 (10% tepung ganyong, 2.5%
ekstrak galohgor), dan F3 (0% tepung ganyong, 2.5% ekstrak galohgor). Cookies
ganyong galohgor (F2) memiliki tingkat penerimaan mencapai 82%. Kandungan
gizi (F2) cookies ganyong galohgor adalah 5.3% (b/b), abu 2.4% (b/k), lemak
26.8% (b/k), protein 2.4% (b/k), serat kasar 3.1% (b/k), dan karbohidrat 63.1%
(b/k). Total flavonoid pada cookies ganyong galohgor mencapai 22 mg quercetin
equivalen/100 gram. Cookies ganyong galohgor dalam satu kali sajian (40 gram)
mampu memenuhi 12.9% energi, 1.5% protein, 30.5% lemak, 4.9% serat, dan
10.2% karbohidrat kebutuhan wanita berusia 50-64 tahun. | id |