dc.description.abstract | Wereng batang cokelat (WBC), Nilaparvata lugens Stảl merupakan salah satu hama paling merugikan di Indonesia. Pada keadaan populasi wereng yang tinggi, serangannya dapat menyebabkan tanaman padi mengering seperti terbakar yang disebut hopperburn. Cendawan Entomophthorales diketahui sebagai salah satu musuh alami penting WBC. Namun, sampai saat ini informasi mengenai cendawan Entomophthorales yang menginfeksi WBC di pertanaman padi masih sangat sedikit. Sehingga penelitian ini bertujuan menentukan keberadaan cenda-wan Entomophthorales dan tingkat infeksinya serta hubungannya dengan kelim-pahan populasi wereng batang cokelat pada pertanaman padi di Bogor dan Su-bang. Penelitian dilaksanakan dari bulan Desember 2015 hingga Juni 2016. Po-pulasi WBC diamati setiap minggu sebanyak 3 kali. Sampel serangga diperoleh dari Desa Cibitung Kulon dan Desa Cibitung Wetan, Kecamatan Pamijahan, Ka-bupaten Bogor dan Desa Kiarasari, Kecamatan Compreng, Kabupaten Subang. Sampel tersebut dimasukkan ke dalam alkohol 70% dan dibuat preparat dengan pewarna lactophenol cotton blue. Preparat diamati di bawah mikroskop untuk me-nentukan keberadaan fase cendawan yang menginfeksi WBC, yaitu: konidia se-kunder, badan hifa, konidiofor dan konidia primer, resting spores, dan cendawan saprofit. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa WBC terinfeksi cendawan Ento-mophthorales. Fase cendawan yang ditemukan menginfeksi WBC adalah konidia sekunder, badan hifa, konidia primer, dan cendawan saprofit. Rata-rata rata-rata tingkat infeksi cendawan pada WBC sebesar 85.94%, 93.40%, dan 100% masing-masing dari Cibitung Wetan, Cibitung Kulon, dan Kiarasari. | id |