dc.description.abstract | Fitoplasma merupakan bakteri yang tidak memiliki dinding sel kaku yang
menginfeksi lebih dari 200 spesies tanaman, termasuk tanaman tahunan dan
semusim. Bambu merupakan jenis tanaman tahunan di Indonesia yang diduga
terinfeksi oleh fitoplasma dengan variasi gejala penyakit dari kuning sampai daun
kecil. Penularan fitoplasma dapat terjadi melalui tiga cara yaitu perbanyakan
vegetatif, melalui tali putri (Cuscuta sp.), dan serangga vektor. Penularan
fitoplasma di lapangan pada umumnya oleh serangga vektor, dan sebagian besar
vektor adalah serangga dari ordo Hemiptera terutama famili Cicadellidae.
Penelitian ini dilakukan untuk melakukan deteksi dan identifikasi secara
molekuler fitoplasma yang berasosiasi dengan bambu bergejala kuning dan daun
kecil, serta untuk menentukan serangga potensial vektor. Tanaman bambu yang
menunjukkan perbedaan gejala oleh fitoplasma terdapat di wilayah Bogor, yaitu
yang bergejala daun kuning ditemukan di Dramaga sedangkan yang bergejala
daun kecil di Gunung Bunder. Tangkai daun dan ibu tulang daun bambu yang
menunjukkan gejala tersebut dipilih sebagai bahan untuk ekstraksi DNA secara
total, yang selanjutnya digunakan sebagai template dalam pengujian PCR standar
dan nested-PCR berturut-turut menggunakan pasangan primer P1/P7 dan fU5/rU3
untuk mendeteksi keberadaan fitoplasma. Serangga dari ordo Hemiptera juga
diambil sebagai sampel di sekitar tanaman bambu yang sakit untuk menentukan
serangga yang berpotensi sebagai vektor fitoplasma melalui isolasi total DNA dari
tubuh serangga dan dilanjutkan dengan deteksi PCR. Serangga vektor potensial
diidentifikasi berdasarkan ciri morfologi. Hasil pengujian menunjukkan bahwa
bambu bergejala daun kuning maupun daun kecil terdeteksi positif berasosiasi
dengan fitoplasma menggunakan metode PCR standar yang diikuti dengan nested-
PCR yang menunjukkan pita amplikon berukuran 890 pb yang mengamplifikasi
secara parsial nukleotida wilayah gen 16S rRNA. Fitoplasma juga terdeteksi
positif menggunakan nested-PCR terhadap DNA hasil isolasi total dari tubuh
wereng batang Tropidocephala sp. (Hemiptera: Delphacidae) yang diperoleh dari
sekitar pertanaman bambu bergejala kuning di Dramaga. Dengan demikian,
serangga ini mengindikasikan sebagai vektor potensial fitoplasma. Berdasarkan
analisis urutan nukleotida parsial gen tersebut, hasil sequencing fitoplasma bambu
bergejala kuning memiliki homologi sebesar 92% dengan Tomato yellows
phytoplasma, bambu bergejala daun kecil 99% dengan Celosia argentea
phytoplasma dan fitoplasma asal serangga memiliki homologi 96% dengan
Sorghum bunchy shoot phytoplasma berdasarkan uji BLAST pada situs pangkalan
data nukleotida GenBank | id |