Hama Utama Teh dan Musuh Alaminya pada Perkebunan Teh Rakyat dan Perkebunan Teh Milik Perusahaan Negara
Abstract
Teh (Camellia sinensis) merupakan komoditas perkebunan yang memiliki peranan strategis bagi Indonesia karena menyumbang devisa melalui ekspor dan menyerap tenaga kerja yang besar. Budidaya tanaman teh tidak lepas dari permasalahan hama yang dapat mengganggu produksi teh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis, tingkat serangan dan kelimpahan hama serta musuh alaminya pada perkebunan teh milik rakyat dan perusahaan negara. Pengamatan dilakukan dari bulan Desember 2015 hingga Maret 2016. Lokasi penelitian untuk perkebunan teh milik rakyat terletak di Desa Cirumput dan untuk perkebunan teh milik perusahaan negara terletak di perkebunan teh PTPN VIII Gunung Mas. Di setiap lokasi diamati 3 petak pada setiap perkebunan yang masing-masing berukuran 300 m2. Pengamatan terhadap tingkat serangan, kelimpahan hama utama, dan musuh alami dilakukan secara langsung pada 5 titik sampel yang titik berukuran 4 m2. Koleksi musuh alami dilakukan dengan menggunakan yellow sticky trap. Pengamatan jenis dan tingkat parasitisasi dilakukan terhadap telur dan larva Hyposidra talaca yang berasal dari lapangan dan dipelihara di laboratorium. Hasil pengamatan mendapatkan bahwa Hyposidra talaca (Lepidoptera: Geometridae), Helopeltis antonii (Hemiptera: Miridae), dan Empoasca sp. (Hemiptera: Ciccadellidae) menjadi tiga hama utama pada kedua lokasi. Rata-rata tingkat serangan dan kerapatan H. talaca, H. antonii dan Empoasca sp. di Gunung Mas lebih tinggi daripada di Desa Cirumput. Predator terbanyak yang ditemukan di Gunung Mas adalah Oxyopidae (18.26%) sedangkan di Desa Cirumput adalah Libellulidae (29.38%). Sycanus sp. (Hemiptera: Reduviidae) diketahui memangsa larva H. talaca. Parasitoid yang paling banyak ditemukan pada perkebunan teh Gunung Mas dan di desa Cirumput adalah famili Mymaridae dengan proporsi berturut-turut 24.09% & 34.23%. Sub famili Rogadinae (Hymenoptera: Braconidae), Microgastrinae (Hymenoptera: Braconidae), dan Tachinidae (Diptera) menjadi parasitoid larva H. talaca.
Collections
- UT - Plant Protection [2439]