Campuran Zeolit Dan Pati Sagu Sebagai Bahan Penyalut Pupuk Urea Dan Aplikasinya Sebagai Pelepas-Lambat Pupuk Nitrogen
View/Open
Date
2017Author
Ningtias, Dian Rafida
Purwaningsih, Henny
Hoerudin
Metadata
Show full item recordAbstract
Urea memiliki kelarutan yang tinggi di dalam air sehingga menurunkan efisiensi dan efektivitasnya sebagai pupuk. Penelitian ini bertujuan membuat campuran zeolit dan pati sagu sebagai penyalut pupuk urea dan mengevaluasi pengaruh modifikasi zeolit pada penyalutan dan aplikasinya sebagai pelepas-lambat pupuk nitrogen (slow release nitrogen fertilizer). Modifikasi yang dilakukan pada zeolit adalah aktivasi dengan larutan NaCl 3 M, aktivasi dengan pemanasan 250 °C, dan nonaktivasi, serta waktu uji lepasan nitrogen adalah 2, 5, 10, 24, 48, dan 72 jam. I nitrogen terbaik baik adalah dari pupuk urea tersalut zeolit Malang, teraktivasi pemanasan 250 °C, dengan pola lepasan berturut-turut 69.60%, 72.85%, 73.91%, 74.29%, 78.76%; dan 86.69%. Pada uji kekuatan granul, pupuk urea tersalut zeolit Malang teraktivasi NaCl 3 M memiliki kekuatan granul terbaik baik, yaitu 92% pupuk tersebut masih utuh selama perendaman 20 jam. Sementara untuk hasil analisis persen penyalut tertinggi ialah pupuk urea tersalut zeolit Lampung teraktivasi NaCl 3 M. Pada pencirian morfologi permukaan menggunakan scanning electron microscope-energy dispersive spectroschopy (SEM-EDS), terdapat perbedaan struktur antara pupuk urea granul tanpa penyalutan dan pupuk urea granul tersalut zeolit dan pati sagu.
Collections
- UT - Chemistry [2068]