Hubungan Lokasi Bekerja di Kawasan Hutan dan Perkotaan terhadap Tekanan Darah pada Masyarakat Kabupaten Majalengka

Abstract

Kawasan hutan dipercaya memiliki peran penting untuk kesehatan manusia. Hal ini disebabkan setiap tumbuhan menghasilkan fitonsida ke udara yang merupakan kelompok minyak esensial yang dapat meredakan stres dan menurunkan tekanan darah. Pinus sp. merupakan spesies yang memiliki kemampuan terbaik dalam menghasilkan fitonsida. Studi ini bertujuan untuk membandingkan tekanan darah responden yang bekerja di kawasan hutan dan perkotaan, serta mengidentifikasi hubungan antara lokasi bekerja terhadap tekanan darah. Hasil yang diperoleh yakni tekanan darah responden yang bekerja di kawasan hutan lebih rendah (95 mmHg) dibandingkan dengan yang bekerja di perkotaan (98 mmHg). Temperature humidity index yang diperoleh di kawasan hutan lebih rendah (20 oC) mengindikasikan lokasi tersebut lebih nyaman dibandingkan di perkotaan (27 oC). Kerapatan Pinus oocarpa di plot penelitian diperoleh sebanyak 377 ind/ha. Berdasarkan uji chi-square diketahui bahwa terdapat hubungan antara lokasi bekerja terhadap tekanan darah diastolik, denyut jantung, dan mean arterial pressure (p<0.05). Lingkungan yang memiliki beragam tutupan tajuk dan tumbuhan berpotensi lebih baik dalam menurunkan tekanan darah manusia.