View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - School of Veterinary Medicine and Biomedical Science
      • UT - Anatomy, Phisiology and Pharmacology
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - School of Veterinary Medicine and Biomedical Science
      • UT - Anatomy, Phisiology and Pharmacology
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Gambaran Imunohistokimia Superoksida Dismutase Pada Jaringan Testis Tikus Yang Diberi Tepung Tempe Dan Kedelai Gmo Dan Non-Gmo

      No Thumbnail [100%x80]
      View/Open
      Fulltext (12.78Mb)
      Date
      2016
      Author
      Apriseli, Mentari Lentera
      Wresdiyati, Tutik
      Astawan, Made
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Tempe merupakan salah satu bahan pangan hasil fermentasi kedelai menggunakan kapang Rhizopus sp. banyak yang tersedia di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pakan yang mengandung 10% protein dari tepung kedelai atau tepung tempe yang berasal dari kedelai Genetically Modified Organism (GMO) maupun kedelai Non-GMO terhadap kandungan antioksidan Copper,Zinc-Superoxide Dismutase (Cu,Zn-SOD) pada jaringan testis tikus. Penelitian ini menggunakan 15 ekor tikus jantan galur Sprague Dawley, yang dibagi menjadi lima kelompok pelakuan berdasarkan sumber protein yang diberikan. Masing-masing kelompok diberi ransum 10% protein, dari; (1) tepung tempe GMO, (2) tepung kedelai GMO, (3) tepung tempe Non-GMO, (4) tepung kedelai Non-GMO, (5) kasein (kontrol). Perlakuan diberikan selama 90 hari (EFSA 2011 uji subkronik). Jaringan testis diproses dengan metode embedding menggunakan parafin, dan dilakukan pewarnaan dengan teknik imunohistokimia untuk melihat kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD. Hasil penelitian menunjukkan pemberian tepung tempe GMO maupun non-GMO memiliki kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD yang sama pada jaringan testis tikus. Pemberian tepung tempe GMO maupun Non-GMO mampu lebih efektif dalam meningkatkan kandungan Cu,Zn-SOD pada jaringan testis dibandingkan dengan pemberian tepung kedelai GMO maupun Non-GMO. Tepung kedelai GMO maupun Non-GMO mampu lebih baik dalam meningkatkan kandungan antioksidan Cu,Zn-SOD dibandingkan dengan kasein.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/83808
      Collections
      • UT - Anatomy, Phisiology and Pharmacology [1009]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      NoThumbnail