Show simple item record

dc.contributor.authorSugiyanta
dc.contributor.authorAziz, S. A.
dc.date.accessioned2017-02-22T04:57:01Z
dc.date.available2017-02-22T04:57:01Z
dc.date.issued2016-09
dc.identifier.isbn978-979-493-927-7
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/83107
dc.description.abstractKonsep dasar pertanian organik adalah cara produksi tanaman dengan menghindarkan atau sebesar-besarnya mencegah penggunaan senyawasenyawa kimia sintetik (pupuk, pestisida, dan zat pengatur tumbuh). Sistem pertanian organik semaksimal mungkin dilaksanakan melalui pergiliran tanaman, penggunaan sisa-sisa tanaman, pupuk kandang (kotoran ternak), kacangan, pupuk hijau, limbah organik off farm, penggunaan pupuk mineral batuan serta mempertahankan pengendalian hama penyakit secara hayati, produktivitas tanah, dan suplai hara tanaman (Alamban 2002). Reghunath (2003) secara singkat membatasi pertanian organik sebagai pertanian yang tidak menggunakan input sintetik, tetapi menggunakan bahan organik........id
dc.language.isoidid
dc.publisherPT Penerbit IPB Pressid
dc.titleBERAS DAN TANAMAN PANGAN ORGANIK LAINNYAid
dc.typeBook chapterid
dc.subject.keywordBerasid
dc.subject.keywordOrganikid
dc.subject.keywordpupuk hijauid
dc.subject.keywordlimbah organik off farmid
dc.subject.keywordpertanian organikid
dc.subject.keywordPadi Organikid
dc.subject.keywordRap- Organikid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record