dc.description.abstract | Peternakan ayam broiler di Indonesia sebagian besar merupakan peternakan
rakyat sehingga diperlukan sistem pengembangan yang efisien. Salah satunya
dengan melakukan integrasi vertikal antara perusahaan dengan peternak yaitu
kemitraan. Pola kemitraan antara perusahaan dan peternak mempunyai bentuk
kerja sama yang bervariasi yaitu pola kemitraan sistem kontrak dan pola
kemitraan sistem bagi hasil. Perbedaan kedua pola kemitraan ini terdapat pada
perjanjian kerja samanya sehingga berdampak pada produksi dan pada akhirnya
tingkat efisiensi.
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Menganalisis tingkat efisiensi teknis
usaha ternak ayam broiler pola kemitraan sistem kontrak dan kemitraan sistem
bagi hasil, dan (2) Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi efisiensi
usaha ternak ayam broiler. Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Limapuluh
Kota, Sumatera Barat. Sampel terdiri atas dua kelompok sistem kemitraan, yaitu
peternak kemitraan sistem kontrak dan peternak kemitraan sistem bagi hasil.
Proses pengambilan sampel peternak ayam broiler sistem kontrak dan bagi hasil
diperoleh secara purposive. Sampel untuk peternak kemitraan sistem kontrak
berjumlah 50 orang, sedangkan peternak kemitraan sistem bagi hasil berjumlah 37
orang. Sehingga jumlah sampel dalam penelitian ini sebesar 87 orang. Penelitian
ini dilaksanakan pada bulan Juli 2015 sampai bulan September 2015. Metode
analisis tingkat efisiensi menggunakan fungsi produksi stochastic frontier Cobb-
Douglas dan faktor sosial ekonomi menggunakan regresi biasa.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola kemitraan pada peternak dengan
sistem kontrak lebih efisien dibandingkan pola kemitraan sistem bagi hasil. Ratarata
tingkat efisiensi teknis peternak kemitraan sistem kontrak sebesar 95% lebih
tinggi dari rata-rata tingkat efisiensi teknis peternak kemitraan sistem bagi hasil
sebesar 79%. Adanya kemitraan sistem kontrak memberikan peternak pada
kepastian pasokan input, akses pasar, pembagian risiko, akses teknologi, dan
akses manajerial. Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat efisiensi peternak
ayam broiler adalah umur dan pengalaman beternak. Umur berpengaruh negatif
terhadap efisiensi, sebaliknya pengalaman beternak berpengaruh positif terhadap
efisiensi. Pada hasil tersebut diperoleh bahwa kemitraan sistem kontrak dapat
mengurangi inefisiensi dan disarankan dapat mengurangi efek negatif dari
pertambahan umur peternak. | id |