Keanekaragaman Jenis Dan Jenis Pakan Kelelawar Sub Ordo Megachiroptera Di Taman Wisata Alam Gunung Meja Manokwaripapua Barat
View/Open
Date
2016Author
Bumbut, Petrus Izak
Kartono, Agus Priyono
Maryanto, Ibnu
Metadata
Show full item recordAbstract
Kelelawar yang memanfaatkan sumberdaya (pakan dan habitat) secara bersama akan berbeda secara morfologi, ekologi, dan tingkah laku untuk meminimalisir persaingan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman jenis dan menginvestigasi penggunaan sumberdaya oleh kelelawar Megachiroptera dari aspek kesamaan penggunaan sumberdaya, niche overlap penggunaan sumberdaya, hubungan morfometrik craniodental dan tipe mahkota bunga, dan komposisi pakan kelelawar buah khususnya di Taman Wisata Alam Gunung Meja (TWAGM). Data dianalisis menggunakan analisis komponen utama (PCA), analisis koresponden kanonik (CCA), analisis koresponden (CA), euclidean distance, chi square, Anova, dan niche overlap index.
Hasil studi menunjukan bahwa terdapat tujuh jenis kelelawar yang ditemukan. Tumbuhan pakan yang teridentifikasi dari polen terdiri 55 jenis dari 29 famili tumbuhan dan 11 tipe mahkota bunga. Berdasarkan kesamaan relung sumberdaya habitat, D. magna dan R. amplexicaudatus cenderung menyukai habitat kebun buah campuran, sedangkan D. minor, M. minimus, S. australis, N. aello, dan N. albiventer cenderung memilih hutan primer. Niche overlap index menunjukkan bahwa tumpang tindih relung sumberdaya habitat yang tinggi terjadi D. minor dengan M. minimus dan N. aello. Berdasarkan kesamaan relung sumberdaya pakan, D. magna, D. minor dan M. minimus cenderung berasosiasi sangat dekat, sedangkan R. amplexicaudatus, N. albiventer, N. aello, dan S. australis membentuk kelompok asosiasi tersendiri. Nilai indeks niche overlap sumberdaya pakan antar jenis kelelawar secara keseluruhan kurang dari 50% yang mengindikasikan bahwa tidak terjadi persaingan interspesifik terhadap pemanfaatan sumberdaya pakan. Karakter tengkorak menjadi penciri bagi kelelawar yang memanfaatkan tipe mahkota caryophyllaceous, rosaceous corona, apetalouse, dan tubular. Karakter gigi kelelawar mencirikan kelelawar yang memanfaatkan tipe mahkota bunga rosaceouse, sepalloid, dan papilionaceous.
Collections
- MT - Forestry [1445]