dc.description.abstract | Jamur tiram putih merupakan salah satu komoditas pertanian yang cocok
diusahakan di Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur. Penelitian ini bertujuan
untuk menganalisis kelayakan pengembangan usaha jamur tiram putih. Metode
kualitatif digunakan untuk menganalisis aspek pasar, aspek teknis, aspek
manajemen dan hukum, aspek sosial-ekonomi-budaya, dan aspek lingkungan.
Metode kuantitatif digunakan untuk menganalisis kriteria investasi seperti NPV,
IRR, Net B/C, Payback Period, analisis sensitivitas dan switching value. Seluruh
aspek non finansial menunjukkan bahwa usaha jamur tiram putih layak
dijalankan. Analisis finansial pada skenario pertama menghasilkan NPV sebesar
Rp 1 miliar, Net B/C 5.51, IRR 95 persen, dan PP selama 2.66 tahun. Pada
skenario kedua menghasilkan NPV sebesar (Rp 169 juta), Net B/C 0.47, IRR -
8.33 persen, dan PP selama 14.80 tahun. Pada skenario ketiga menghasilkan NPV
sebesar Rp 2.6 miliar, Net B/C 11.39, IRR 203.43 persen, dan PP selama 1.40
tahun. Hasil analisis finansial dapat disimpulkan bahwa usaha pada skenario
pertama dan skenario ketiga layak dijalankan. Hasil analisis sensitivitas
menunjukkan bahwa usaha jamur tiram putih tidak sensitif terhadap peningkatan
harga dedak ataupun penurunan produksi jamur tiram. | id |