dc.description.abstract | Crocidolomia pavonana merupakan hama penting pada tanaman famili Brassicaceae yang dapat mengakibatkan kehilangan hasil baik secara kuantitatif maupun kualitatif. Penelitian ini bertujuan mengetahui sifat aktivitas campuran ekstrak buah Piper aduncum (Piperaceae) dan daun Tephrosia vogelii (Leguminosae) terhadap larva C. pavonana. Bahan tumbuhan diekstraksi dengan pelarut etil asetat lalu ekstrak P. aduncum dan T.vogelii diuji secara terpisah dan dalam bentuk campuran terhadap larva instar II C. pavonana dengan menggunakan metode celup daun. Lama pemberian daun perlakuan 48 jam kemudian larva diberi pakan daun tanpa perlakuan selama 48 jam berikutnya. Pada setiap perlakuan ekstrak terjadi peningkatan mortalitas serangga uji seiring dengan peningkatan konsentrasi. Berdasarkan perbandingan pada taraf LC50 96 jam setelah perlakuan, campuran ekstrak P. aduncum dan T. vogelii pada nisbah konsentrasi 1:3, 1:2, 1:1, 2:1, dan 3:1 berturut-turut 3.54, 2.82, 5.31, 2.42, dan 2.30 kali lebih beracun daripada ekstrak P. aduncum saja. Sementara itu, campuran ekstrak tersebut pada nisbah konsentrasi 1:1, 1:2, dan 1:3 berturut-turut 2.27, 1.20, dan 1.51 kali lebih beracun daripada ekstrak T. vogelii saja tetapi toksisitas campuran pada nisbah konsentrasi 2:1 dan 3:1 sebanding dengan toksisitas ekstrak T. vogelii saja. Campuran ekstrak pada nisbah konsentrasi 1:1, 1:3, 2:1, dan 3:1 bersifat sinergistik sedangkan pada nisbah 1:2 bersifat aditif. Di antara campuran ekstrak tersebut, campuran dengan nisbah konsentrasi 1:1 paling beracun dan sinergistik terhadap larva C. pavonana. Campuran ekstrak P. aduncum dan T. vogelii 1:1 memiliki potensi paling baik untuk dimanfaatkan sebagai insektisida alternatif dalam pengendalian hama C. pavonana. Untuk mengetahui potensinya secara lebih luas, campuran ekstrak tersebut dapat diuji keefektifannya terhadap hama sasaran dan keamanannya terhadap musuh alami hama di lapangan. | id |